AKBP. Karsiman
SUMBAWA-Aksi pencurian ternak di wilayah Kabupaten
Sumbawa belakangan ini kembali terjadi. Untuk mencegah aksi tersebut
kembali terjadi, diperlukan peran dari semua pihak untuk menjaga
keamanan wilayah.
Kapolres Sumbawa, AKBP. Karsiman mengatakan, pihaknya sudah melakukan
pengamanan secara maksimal. Pihaknya sudah membentuk Unit Kecil Lengkap
(UKL) yang dikelilingkan ke seluruh kecamatan. Namun, dalam melakukan
pengamanan tidak bisa dilakukan sendiri. Ada peran pemerintah, DPRD dan
masyarakat itu sendiri.
Diungkapkan, setiap anggotanya dari Kecamatan Alas Barat hingga
Kecamatan Lunyuk sudah dilengkapi dengan senjata. Tujuannya untuk
menahan dan mencegah terjadinya pencurian ternak. Tapi pihaknya tidak
bisa memback-up sepanjang pantai mengingat luasnya wilayah Kabupaten
Sumbawa. Karena 40 persen Provinsi NTB adalah Sumbawa. Jadi harus
diback-up oleh pemerintah dan masyarakat khususnya.
Informasi mengenai adanya mata-mata kawanan pencurian ternak juga
sangat terasa. Karena setiap gerakan polisi selalu ketahuan. Apabila
polisi sedang bergerak, kawanan pencuri ternak tidak berani masuk ke
dalam wilayah. Diduga kuat ada orang dalam yang menginformasikan kepada
kawanan pencuri ternak.
Dalam hal ini, pihaknya belum bisa menebak asal kawanan pencurian
ternak ini. Mereka masuk ke wilayah Sumbawa menggunakan perahu dengan
kekuatan yang cukup memadai.
Selain itu ada solusi untuk membuat pos terpadu yang isinya
masyarakat, Polisi, TNI, Satpol PP. Rencana ini akan dianggarkan untuk
mencegah makin meluasnya aksi pencurian ternak. Pihaknya juga sudah
berkoordinasi dengan Polda NTB. Dalam hal ini, Polda sudah menurunkan
personel brimob untuk membantu masyarakat.
Rencananya akan ada penambahan transportasi untuk membantu pencegahan
pencurian ternak. Untuk biaya operasional sendiri memang tersedia
anggaran untuk melaksanakan operasi rutin. Namun untuk kejadian seperti
ini, pemerintah daerah juga diharapkan bisa mendukung. Sehingga semua
potensi yang ada bisa digerakkan untuk mencegah terjadinya aksi
pencurian ternak. (run)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar